RUQYAH SYIRIK
(ALIAS DUKUN)
بسم الله الرحمن الرحيم
Ruqyah Syirkiyyah ialah bacaan mantra-mantra, pengagungan dan penyebutan setan, orang-orang shalih, penghormatan pada bintang-bintang, malaikat atau pun prilaku-prilaku pada saat ruqyah yang mengandung dosa syirik, bid’ah, atau khurafat. Ruqyah semacam ini dilarang dalam syari’ah..
Sebagaimana Nabishallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :“Sesungguhnya mantra-mantra, jimat, dan guna-guna adalah syirik.” (HR.Abu Dawud dan Ahmad).
PENYIMPANGAN DALAM PRAKTEK RUQYAH SYIRIK SEKARANG INI
Adapun bentuk-bentuk penyimpangan dalam praktek ruqyah sekarang ini yang harus kita waspadai agar tidak tertipu dan malah ikut-ikutan tersesat adalah sebagai berikut :
*Peruqyah memegang tubuh seorang yang bukan mahromnya secara langsung hingga saling bersentuhan kulit tanpa ada perantara sedikitpun (tanpa memakai media kayu, atau sarung tangan yang tebal pada saat darurat yang menyebabkan peruqyah terpaksa menyentuh atau tersentuh tubuh pasien yang bukan mahromnya secara langsung)
*Peruqyah hanya menatap mata pasien, tanpa membaca bacaan ruqyah.
*Peruqyah hanya memijit-mijit badan pasien tanpa mengucapkan bacaan ruqyah.
*Peruqyah hanya mencaci jin, dan enggan untuk membaca do’a- do’a Isti’adzah.
*Peruqyah membaca bacaan ruqyah, tapi dicampur dengan bacaan yang tidak jelas maknanya.
*Peruqyah melafazhkan bacaan ruqyah tapi dicampur dengan mantra syirik.
*Peruqyah membaca bacaan ruqyah, tapi juga menggunakan jimat sebagai alat pengobatan.
*Peruqyah membaca bacaan ruqyah tapi dibolak-balik kalimatnya atau hanya komat-kamit.
*Peruqyah membaca bacaan ruqyah tapi juga menggunakan media lain untuk memindahkan penyakit atau meminta syarat tertentu yang tidak sesuai syari’at.
*Peruqyah membaca bacaan ruqyah, tapi juga melakukan penerawangan dan menebak-nebak perkara yang sifatnya ghaib atau langsung memvonis ada atau tidak adanya jin pada pasien.
*Peruqyah membaca ruqyah tapi mengaku bisa mengobati pasien dari jarak jauh,(tapi pakai telepon,vidio call boleh itu namanya TERAPY RUQYAH)
*Peruqyah membaca bacaan ruqyah tapi mengaku bisa melihat jin dan menangkapnya.
*Peruqyah membaca bacaan ruqyah seraya melakukan jurus-jurus pernapasan tenaga dalam tertentu.
*Peruqyah membaca bacaan ruqyah tapi menggunakan mediator orang lain agar kesurupan kemudian melakukan proses pengobatan.
*Peruqyah melihat jenis penyakit dengan membedah perut ayam.
*Peruqyah yang dapat memindahkan penyakit ke hewan walaupun dengan ayat2 tertentu.
والله اعلم
Semoga bermanfaat wal BAROKAH
EDIT ulang :
RUMAH THIBBUN NABAWI
GRIYA RUQYAH NUSANTARA
(H.THORIQ Rahmat)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar