عن انس بن مالك عن رسول الله صلى الله عليه وسلم انه قال عظم الجزاء مع عظم البلاء وان الله اذا احب قوما ابتلاهم فمن رضي فله الرضا ومن سخط فله السخط. رواه ابن ماجه
Dari anas bin malik ra dari rosulullah saw bersabda; "besarnya balasan bersama besarnya cobaan. Dan sesungguhnya Alloh ketika mencintai suatu kaum maka Alloh akan memberikan cobaan pada mereka. Maka barang siapa ridlo maka baginya ridlo Alloh dan barang siapa marah maka baginya kemarahan Alloh. Hr ibnu majah.
Beberapa faidah yang bisa diambil dari hadits diatas adalah
1.Alloh tahu mana hambanya yang baik dan mana hambanya yang buruk.
2.Alloh senantiasa mencintai hambanya yang baik.
3.dan juga sebaliknya membenci hambanya yang buruk.
4.Alloh membuktikan kebaikan hambanya dengan memberikan cobaan.
5.semakin diuji, hamba yang baik akan semakin menunjukkan kebaikannya,karena memang pada dasarnya dia adalah hamba yang baik, dengan bersabar dan ridlo terhadap qodar, dari sinilah Alloh punya alasan untuk meridloinya.contoh nya adalah para nabi dan pengikut mereka.
6.dan sebaliknya Alloh juga ingin membuktikan keburukan hambanya yang memang buruk juga dengan memberikan cobaan.
7.karena memang dasarnya dia adalah hamba yang buruk, semakin di coba dia malah semakin menunjukkan keburukan nya, dengan marah marah, mengumpat, menyalahkan qodar, dari sinilah Alloh punya alasan untuk membenci dia. contoh nya adalah iblis dan para pengikutnya
8.Semakin seseorang menunjukkan keridhoan nya, maka Alloh juga akan menunjukkan keridhoan Nya.
9.semakin seseorang menunjukkan kebencian nya, maka Alloh juga akan menunjukkan kebencian Nya.
10.sejatinya cobaan hanyalah ajang pembuktian apakah kita ini orang baik ataukah orang yang buruk.
11.cobaan akan semakin mendekatkan hamba yang baik pada tuhan nya dan juga sebaliknya
12.cobaan akan semakin menambah rasa Cinta hamba yang baik pada tuhan nya dan percayalah bahwa Cinta nya tidak bertepuk sebelah tangan.
13.cobaan akan semakin menjauhkan hamba yang buruk dari tuhan nya dan juga sebaliknya.
14.cobaan akan semakin menambah kebencian hamba yang buruk pada tuhan nya dan percayalah bahwa kebencian nya juga tidak bertepuk sebelah tangan.
15.dengan cobaan seorang bisa mengoreksi, mengukur, menimbang apakah dia orang baik atau orang buruk.
16.kalau dia sudah baik dengan mampu bersabar, maka bersyukurlah, karena dengan kerendahan hati bersabar dan bersyukur bisa dilakukan bersama sama.
17.kalau dia belum bisa baik, maka berbenahlah segera,
18.APAKAH KITA ADALAH ORANG BAIK? ATAUKAH SEBALIKNYA..?
Senin, 19 Desember 2016
Tentang Cobaan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar